Maksiatnya orang yang tidak berilmu adalah karena ia tidak mengetahui.
Sementara maksiatnya orang yang berilmu adalah karena syahwat.
Ia paham dan mengetahui.
Ia tahu bahwa sesuatu itu benar, tetapi tidak pernah dikerjakan.
Dan ia sadar sesuatu itu salah, tapi terus ia kerjakan.
Setitik demi setitik noda hitam menyebar,
perlahan dan pasti, menyelubungi seluruh qolbunya.
Dan mungkin kini Allah telah menjauhkan dirinya dari kebenaran...
"Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa" (Ali-Imran 133)
Yang sangat menyayangi saudaranya,
dan tidak ingin melihat kamu, kita, dan mereka terjatuh dalam lembah penuh siksa.
.. :) ..
Sementara maksiatnya orang yang berilmu adalah karena syahwat.
Ia paham dan mengetahui.
Ia tahu bahwa sesuatu itu benar, tetapi tidak pernah dikerjakan.
Dan ia sadar sesuatu itu salah, tapi terus ia kerjakan.
Setitik demi setitik noda hitam menyebar,
perlahan dan pasti, menyelubungi seluruh qolbunya.
Dan mungkin kini Allah telah menjauhkan dirinya dari kebenaran...
"Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa" (Ali-Imran 133)
Yang sangat menyayangi saudaranya,
dan tidak ingin melihat kamu, kita, dan mereka terjatuh dalam lembah penuh siksa.
.. :) ..
No comments:
Post a Comment